perbedaan passenger lift dan lift barang

Wajib Tahu, Ini 5 Perbedaan Passenger Lift dan Lift Barang

5/5 - (1 vote)

Bukan suatu hal yang mustahil, bahwa pusat bisnis atau perkantoran mempunyai bangunan bertingkat hingga mencapai 10 lantai atau lebih.

Hal ini dikarenakan kebutuhan untuk kegiatan operasional bisnis sangat besar dan karyawan yang bekerja juga cukup banyak, sehingga ruangan yang dibutuhkan juga besar.

Dalam hal ini, untuk mendukung mobilitas karyawan, perusahaan perlu menyediakan alat transportasi yang digunakan untuk mengangkut orang atau barang-barang.

Alat transportasi tersebut yang bisa digunakan adalah lift atau elevator. Hal ini dikarenakan, lift merupakan alat transportasi vertikal yang berfungsi untuk mengangkut orang atau barang dari lantai satu ke lantai lainnya pada bangunan bertingkat.

Namun, lift yang digunakan untuk mengangkut orang dan barang berbeda, loh! Meskipun sama-sama lift, tetapi keduanya mempunyai perbedaan yang mana dibedakan dengan istilah passenger lift dan lift barang.

Nah, berikut ini perbedaan passenger lift dan lift barang yang perlu kamu ketahui!

Pengertian Passenger Lift

pengertian passenger lift

Passenger lift atau lebih dikenal lift penumpang adalah alat transportasi yang digunakan untuk mengangkut orang dari satu lantai menuju lantai lainnya pada sebuah bangunan bertingkat.

Passenger lift khusus digunakan untuk mengangkut orang atau penumpang di sebuah gedung atau bangunan bertingkat.

Biasanya, lift penumpang ini sudah dilengkapi dengan tombol yang bisa digunakan untuk memilih lantai yang dituju, sehingga memudahkan penumpang untuk menuju lantai lainnya dalam sebuah gedung.

Selain itu, passenger ini juga dilengkapi dengan fitur keamanan, seperti sensor gerak, pengunci pintu, sistem darurat, panel alarm, dan lain sebagainya sesuai prosedur yang telah ditetapkan.

Pengertian Lift Barang

pengertian lift barang

Lift barang merupakan alat transportasi vertikal yang berfungsi untuk mengangkut barang atau muatan berat dari satu lantai menuju lantai lainnya dalam sebuah gedung bertingkat.

Berbeda dengan passenger lift, lift barang ini didesain khusus untuk mengangkut muatan barang yang lebih besar dan berat dibandingkan manusia.

Biasanya, lift barang ini ada di pusat bisnis, pusat perbelanjaan, dan lainnya yang mana mempermudah proses distribusi dan logistik tanpa harus mengandalkan proses pengangkutan manual yang mana bisa memakan waktu maupun tenaga.

Lift barang juga sudah dilengkapi sistem keselamatan yang bertujuan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja yang tidak diinginkan.

Keuntungan Menggunakan Passenger Lift dan Lift Barang

Perlu kamu ketahui, menggunakan passenger lift dan lift barang mempunyai beberapa keuntungan. Salah satu keuntungannya adalah memudahkan mobilitas dan aksesibilitas karyawan di perusahaan serta distribusi barang.

Selain itu, menggunakan lift penumpang atau barang juga bisa menghemat waktu dan tenaga karena tidak perlu menggunakan tangga manual untuk berpindah dari satu lantai menuju lantai lainnya.

Dengan adanya lift di sebuah perusahaan, maka dapat membantu keberlangsungan operasional serta mewujudkan tujuan perusahaan dengan baik.

5 Perbedaan Passenger Lift dan Lift Barang

1. Penggunaan

Perbedaan passenger lift dan lift barang yang pertama adalah dilihat dari segi penggunaan. Hal ini dikarenakan, lift penumpang penggunaannya lebih fleksibel karena bisa digunakan di kantor, pusat perbelanjaan, hotel, apartemen, dan lainnya.

Lift penumpang bertujuan untuk memberikan kemudahan mobilitas serta kenyamanan bagi pengguna di sebuah gedung bertingkat.

Sementara itu, lift barang penggunaannya lebih fokus sebagai fasilitas industri. Hal ini dikarenakan, lift barang bertujuan untuk memudahkan proses distribusi dan logistik perusahaan.

2. Kapasitas 

Dilihat dari segi kapasitas atau ukurannya, passenger lift dan lift barang juga berbeda, loh! Lift barang mempunyai kapasitas berkisar antara 1-5 ton dengan ukuran sangkar lift mulai dari 1,6 x 2,1 sampai 3,1 x 4,2.

Tentu, kapasitas tersebut cukup besar karena digunakan untuk mengangkut barang atau muatan yang besar dan berat.

Kemudian, untuk lift penumpang mempunyai ukuran dimensi menyesuaikan kebutuhan perusahaannya. Biasanya, mulai dari 850 x 1100 mm sampai 2100 x 2300 mm.

Kapasitas lift penumpang tersebut nantinya ditentukan berdasarkan jumlah penumpang yang bisa diangkut, mulai dari 4 orang sampai dengan 33 orang.

3. Desain interior

Selanjutnya, perbedaan passenger lift dan lift barang terletak pada bagian desain interior box atau kereta lift-nya. Untuk lift barang, biasanya desain interior tidak terlalu menarik dan biasa saja.

Hal ini dikarenakan, fokus pembuatan lift barang adalah mengenai kekuatannya agar mampu menahan beban barang yang diangkut dalam jumlah yang besar.

Sementara itu, lift penumpang mempunyai desain interior sangkar lift yang lebih menarik. Hal ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi penumpang.

4. Kecepatan

Berikutnya, dari segi kecepatan juga terdapat perbedaan. Biasanya, kecepatan maksimal yang dimiliki oleh lift barang adalah 1,5 – 2 meter/detik. Kemudian, untuk kecepatan rata-rata lift barang adalah 0,25 – 1 meter/detik.

Sementara itu, kecepatan lift penumpang hanya 0,6 meter/detik saja. Kecepatan ini sudah cukup cepat karena mengutamakan keselamatan penumpang di dalamnya.

5. Pintu

Terakhir, perbedaan passenger lift dan lift barang adalah dari segi pintunya. Hal ini dikarenakan, lift barang dibuat vertikal yang umumnya dibuka dan ditutup secara manual.

Sementara itu, pintu dari lift penumpang bentuknya adalah horizontal. Hal ini bisa terdiri dari satu maupun dua daun pintu yang mana dioperasikan secara otomatis.

Penutup

Nah, itulah tadi pembahasan mengenai perbedaan passenger lift dan lift barang yang perlu kamu ketahui. Perbedaan keduanya terletak pada segi penggunaan, kapasitas, desain interior, kecepatan, dan pintunya.

Namun, keduanya mempunyai fungsi yang sama, yakni untuk mengangkut orang dan barang pada sebuah bangunan bertingkat.

Agar lift tersebut bisa berfungsi dengan baik dan sebagaimana mestinya, maka harus dilakukan perawatan secara berkala oleh teknisi elevator.

Maka dari itu, wajib hukumnya setiap perusahaan mempunyai teknisi elevator yang bertugas untuk memastikan keselamatan dan kesehatan penumpang di dalam lift.

Dengan begitu, sebaiknya salah satu karyawan perusahaan mengikuti pelatihan teknisi elevator di PT Mandiri Maha Daya agar mempunyai pengetahuan dan praktik terkait perawatan lift atau elevator dengan baik.

Atsna Himmatul Aliyah
Atsna Himmatul Aliyah

I have an interest in the SEO, Content Writer, and Copy Writer

Articles: 34

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *