4 Perbedaan Lift dan Eskalator yang Harus Kamu Tahu!

Saat ini, perkembangan teknologi sudah semakin canggih, sehingga sangat memudahkan berbagai aktivitas manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satunya adalah alat transportasi bernama lift dan eskalator yang memudahkan aktivitas manusia untuk naik turun dari lantai satu ke lantai lainnya dalam sebuah bangunan bertingkat.

Kehadiran lift dan eskalator tentunya menjadi solusi yang tepat untuk memudahkan mobilitas manusia di sebuah bangunan bertingkat, tanpa menggunakan tangga seperti zaman dahulu.

Lantas, apa perbedaan lift dan eskalator? Simak pembahasannya di sini, ya!

Fungsi Lift

Lift merupakan alat transportasi vertikal yang berfungsi untuk mengangkut orang atau barang dari satu lantai ke lantai lainnya dalam sebuah bangunan bertingkat.

Lift juga berfungsi memberikan aksesibilitas bagi orang yang mempunyai keterbatasan fisik, seperti pengguna kursi roda, lansia, dan lainnya untuk naik atau turun pada bangunan bertingkat dengan lebih mudah.

Menggunakan lift, tentu diklaim lebih efisien dalam hal waktu karena bisa mencapai lantai yang diinginkan lebih cepat tanpa perlu berjalan kaki atau menaiki tangga.

Hal ini dikarenakan cara kerja lift menggunakan sistem katrol dan kabel yang nanti digunakan untuk menggerakkan kabin menjadi naik dan turun, sehingga membuat mobilitas pengguna semakin mudah dengan keamanan yang tetap terjaga.

Fungsi Eskalator

Eskalator disebut juga dengan tangga jalan yang artinya sebagai alat transportasi gerak dan berfungsi untuk memudahkan seseorang berpindah dari satu lantai ke lantai lainnya dalam sebuah bangunan bertingkat. 

Biasanya, eskalator digunakan di tempat-tempat ramai, seperti pusat perbelanjaan, bandara, stasiun kereta api, dan lain sebagainya.

Fungsinya hampir sama dengan lift, yakni untuk mempermudah mobilitas manusia dalam sebuah bangunan bertingkat untuk berpindah dari lantai satu ke lainnya.

Pengguna hanya perlu menaiki tangga, secara otomatis tangga akan berjalan, baik naik maupun turun tanpa perlu berjalan manual.

4 Perbedaan Lift dan Eskalator

Meskipun fungsinya hampir sama, lift dan eskalator mempunyai beberapa perbedaan, loh! Nah, berikut ini beberapa perbedaan lift dan eskalator yang harus kamu ketahui!

1. Kapasitas

Dari segi kapasitas, lift dan eskalator juga mempunyai perbedaan. Hal ini dikarenakan maksimal kapasitas penumpang lift hanya sekitar 20 orang dalam sekali jalan.

Sementara itu, eskalator bisa lebih dari 20 orang karena penumpangnya bisa bergantian dengan cepat, sehingga mobilitasnya juga lebih cepat. Hal inilah kenapa eskalator sangat cocok digunakan di tempat yang ramai, seperti pusat perbelanjaan.

2. Cara kerja

Perbedaan lift dan eskalator selanjutnya adalah mengenai cara kerjanya. Cara kerja lift menggunakan sistem katrol dan kabel yang digunakan untuk menggerakkan kabin naik dan turun.

Sementara itu, cara kerja eskalator menggunakan energi listrik yang digerakkan oleh rantai atau biasa disebut dengan sistem konveyor.

3. Bentuk berbeda

Berikutnya, perbedaan lift dan eskalator terletak pada bentuknya. Hal ini dikarenakan, lift berbentuk kotak besi yang mana bisa menampung atau mengangkut orang maupun barang.

Kemudian, untuk eskalator berbentuk tangga yang bisa bergerak secara otomatis, baik naik maupun turun.

4. Jarak tempuh

Terakhir, perbedaan yang cukup signifikan adalah mengenai jarak tempuhnya. Dalam hal ini, jarak tempuh lift bisa mencapai lebih dari 20 lantai.

Berbeda halnya dengan jarak tempuh eskalator yang mana hanya bisa digunakan untuk naik turun satu lantai saja. Jadi, untuk bisa mencapai lantai paling atas atau bawah, harus menaiki eskalator beberapa kali.

Keuntungan Menggunakan Lift dan Eskalator

Meskipun memiliki perbedaan, kehadiran lift dan eskalator justru memberikan berbagai keuntungan bagi manusia, loh! Hal ini dikarenakan, lift dan eskalator memberikan kemudahan dan aksesibilitas bagi manusia untuk menuju lantai atas dalam bangunan bertingkat.

Menggunakan lift dan eskalator juga lebih menghemat waktu karena tidak perlu berjalan kaki atau menaiki tangga secara manual.

Kemudian, lift dan eskalator juga membantu kamu mempermudah membawa barang menuju lantai atas atau bawah tanpa harus diangkut secara manual, sehingga membuat kamu tidak capek.

Pertimbangan Menggunakan Lift dan Eskalator

Meskipun memberikan keuntungan dan kemudahan, kamu juga harus mempertimbangkan keselamatan dalam menggunakan lift maupun eskalator.

Terlebih lagi, lift dan eskalator sudah dilengkapi dengan beberapa sistem keselamatan, seperti sensor pintu, tombol berhenti darurat, sistem daya cadangan, dan lainnya.

Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya kecelakaan dan memastikan keselamatan semua penumpang saat menggunakan lift maupun eskalator.

Apakah Lift dan Eskalator Aman untuk Digunakan?

Buat kamu yang mungkin belum pernah menggunakan lift dan eskalator, mungkin sering bertanya. Pertanyaannya adalah apakah lift dan eskalator aman digunakan?

Jawabannya adalah aman karena sudah dilengkapi dengan beberapa sistem keselamatan dan keamanan pada lift maupun eskalatornya.

Selain itu, lift dan eskalator juga sudah ada operator serta teknisinya yang mana bertugas untuk memastikan keselamatan dan keamanannya sesuai prosedur yang telah ditentukan.

Operator dan teknisi eskalator maupun lift mempunyai tanggung jawab penuh untuk menjaga, merawat, serta memastikan bahwa alat transportasi ini aman digunakan oleh penumpang sesuai dengan prosedur yang ada.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai perbedaan lift dan eskalator yang perlu kamu ketahui. Pada intinya, fungsi dari lift dan eskalator hampir sama, yakni untuk memudahkan mobilitas manusia pada bangunan bertingkat tanpa harus jalan kaki atau melewati tangga manual.

Sementara itu, perbedaannya terletak dari segi kapasitas, jarak tempuh lantai, bentuk, serta cara kerjanya. Kendati demikian, alat transportasi ini juga memberikan keuntungan bagi pengguna karena aksesibilitasnya jadi lebih mudah.

Oleh karena itu, agar lift dan eskalator tetap berfungsi secara normal serta sesuai prosedur, maka harus dirawat dengan baik yang mana menjadi tugas dari teknisi eskalator maupun lift.

Dengan begitu, teknisi eskalator tersebut harus mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang baik sesuai standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Maka dari itu, sebaiknya petugas tersebut mengikuti pelatihan teknisi eskalator di PT Mandiri Maha Daya agar mengetahui teori dan praktik mengenai cara merawat eskalator yang baik dan benar sesuai prosedur.