9 Kesalahan Tindakan P3K Yang Selalu Terjadi

Kamu pasti pernah mengalami atau melihat musibah disekitar lingkunganmu, seperti kebakaran, terkena luka bakar, jatuh hingga berdarah, hingga digigit ular. Tapi masih banyak orang yang masih melakukan kesalahan tindakan P3K untuk menanganinya.

Kesalahan dalam menangani musibah bisa berakibat fatal, bahkan hingga meninggal dunia. Maka dari itu kamu harus mengerti cara yang benar untuk menanganinya.

Palang Merah Amerika, mengutip pernyataan Christopher P. Holstege, M.D., dalam sebuah literaturnya, menyatakan bahwa ada 8 kesalahan yang sering terjadi dalam tindakan P3K, yaitu:

Menoreh Bekas Luka Gigitan Hewan Berbisa

Padahal menoreh luka bisa memutuskan tendon, urat syaraf dan meningkatkan resiko terkena infeksi. Sebaiknya cukup buat ikatan pada luka dengan disertai bidai atau ranting lalu segera bawa ke rumah sakit.

Mengoles Mentega Pada Luka Bakar

Tindakan tersebut dapat menyulitkan tindakan lebih lanjut oleh dokter dan meningkatkan resiko terkena infeksi pada luka bakar. Cukup dinginkan luka dengan air dingin, jaga kebersihan luka, dan menutupnya dengan kain bersih.

Daftar Pelatihan P3K KEMNAKER di sini

Jangan memecahkan atau mengorek bagian luka yang melepuh luka bakar dengan kondisi melepuh yang parah harus segera dibawa ke rumah sakit.

Kesalahan Tindakan P3K Dalam Menghentikan Pendarahan

Menghentikan pendarahan dengan cara membuat ikatan yang bisa dikencangkan dan dilonggarkan (torniquet) diatas luka yang mengalami pendarahan. Padahal tindakan tersebut bisa menyebabkan rusaknya jaringan di daerah luka dan sekitar luka.

Tindakan yang paling benar untuk mengentikan pendarahan adalah menutup luka langsung dengan menggunakan kain kasa atau kain yang bersih, kemudian dibalut dengan rapi dan cukup kencang.

Bawa segera ke rumah sakit apabila pendarahan tidak berhenti, luka tetap menganga, terinfeksi atau luka disebabkan oleh gigitan hewan berbisa.

Memberikan Terapi Panas

Memberikan terapi panas pada kondisi kaki keseleo, otot tegang, atau patah tulang. kesalahan Tindakan p3k tersebut berpotensi menyebabkan kondisi bengkak bahkan membuat proses penyembuhan menjadi makin lama.

Tindakan yang benar adalah dengan meletakan es pada bagian tubuh yang keseleo, otot tegang, atau patah tulang selama 10 menit dan biarkan tanpa es selama 10 menit dan seterusnya setiap 10 menit. Lakukan hal tersebut selama 1 sampai 2 hari.

Memindahkan Korban Tabrakan Dari Dalam Mobil Ke Tempat Lain

Tindakan tersebut malah berpotensi menyebabkan luka lebih arah. Pada kasus kecelakaan sepeda motor, membuka helm korban malah berpotensi menyebabkan lumpuh atau bahkan kematian.

Apabla kondisi mobil / motor yang mengalami kecelakaan tersebut tidak terbakar atau kondisi berbahaya lainnya, biarkan korban hingga datangnya tim medis.

Menghentikan Mimisan Dengan mendongak

mendongakkan kepala ketika mengalami mimisan adalah kesalahan tindakan p3k berikutnya. Dengan mendongakkan kepalamu, maka darah akan mengalir ke tenggorokan, kemudian masuk ke dalam perut dan akan menyebabkan muntah.

Satu-satunya cara yang paling tepat untuk mengatasi mimisan adalah dengan cara duduk, kemudian posisikan badanmu tegak ke depan, Lalu pencet hidungmu kurang lebih selama 10 menit, kemudian lepas dan lihat apakah mimisannya sudah berhenti.

Mengucek Mata Ketika Ada Benda Masuk Ke Mata

Kesalahan tindakan p3k berikutnya adalah mengucek mata. Padahal tindakan tersebut bisa menyebabkan luka pada mata. Tindakan yang benar adalah dengan mencuci mata melalui air yang mengalir.

Menggunakan Air Panas

Menggunakan air panas untuk menolong mereka yang sangat kedinginan atau tubuhnya mulai membeku, bahkan pada kondisi dimana jari jari sudah mulai membeku, terkadang langsung direndam pada air panas.

kesalahan Tindakan p3k tersebut bisa menyebabkan hal yang membahayakan bagi tubuh. Tindakan yang benar ialah cukup dengan menggunakan air yang cukup hangat atau menggunakan uap yang kering.

Menggosok Tubuh Dengan Alkohol Untuk Mengurangi Demam

Melakukan hal tersebut merupakan tindakan tidak benar karena alkohol bisa menyerap kedalam tubuh dan menyebabkan keracunan. Tindakan yang benar adalah gunakan acetaminophen atau ibuprofen atau segera bawa ke dokter atau rumah sakit untuk demam yang sangat tinggi.

Peran seorang petugas P3K dalam sebuah tempat kerja sangatlah penting, karena mereka akan melakukan penyelamatan terhadap setiap pekerja/buruh apabila terjadi sebuah kecelakaan dalam bekerja.

Untuk menjadi seorang petugas P3K harus memiliki Sertifikat Pelatihan Petugas P3K yang resmi dari Kemnaker RI. Untuk informasi lebih lanjut klik Daftar Sekarang dibawah ini!

DAFTAR SEKARANG    JADWAL TERDEKAT