Jenis dan Fungsi Tandu First Aid, Petugas P3K Wajib Tahu

Kecelakaan kerja merupakan salah satu hal yang mungkin saja bisa terjadi di tempat kerja Anda. Terlebih lagi, jika tidak ada inspeksi dan audit secara rutin oleh tim ahli K3, maka peluang adanya bahaya akan semakin besar.

Maka dari itu, sangat dibutuhkan peran dari ahli K3 untuk membantu menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman serta petugas P3K yang akan memberikan pertolongan awal bagi korban kecelakaan kerja.

Ketika terjadi kecelakaan kerja, maka saat proses evakuasi membutuhkan salah satu alat berupa tandu first aid atau tandu pertolongan pertama.

Dengan menggunakan tandu, maka proses evakuasi korban dapat berjalan dengan lancar sesuai prinsip maupun prosedur yang telah ditetapkan.

Lantas, apa itu tandu? Bagaimana fungsinya saat melakukan proses evakuasi? Berikut ini kami berikan penjelasan lengkapnya untuk Anda!

Apa itu Tandu First Aid?

Tandu first air adalah salah satu alat yang digunakan untuk memindahkan korban kecelakaan ke tempat yang lebih aman untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Pertanyaannya, kapan tandu first aid digunakan? Biasanya, tandu digunakan ketika korban mengalami cidera yang cukup parah dan segera membutuhkan perawatan medis. Dalam hal ini, korban akan dibawa menggunakan tandu ke ambulans oleh petugas penyelamat.

Kemudian, sebagai salah satu alat evakuasi, tandu ini juga sudah dilengkapi dengan beberapa perlengkapan, seperti sabuk pengaman, rangka yang kokoh, dan sebagainya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan korban..

Jenis Tandu First Aid

Terdapat beberapa jenis tandu first aid yang bisa digunakan oleh petugas penyelamat untuk mengamankan korban dan membawa ke tempat yang lebih aman. Jenis tandu ini juga bisa digunakan dengan menyesuaikan kebutuhan korban. Berikut penjelasannya.

1. Tandu basket

Pertama, ada jenis tandu basket yang bisa Anda gunakan. Tandu ini berbentuk seperti keranjang yang tidak terlalu dalam, sehingga memungkinkan korban tidak mudah jatuh saat proses evakuasi.

Kemudian, tandu basket sudah dilengkapi dengan 4 sabuk pengaman dan tambahan tali yang diikat di beberapa lubang samping tandu.

Hal ini membuat jenis tandu basket lebih cocok digunakan untuk membawa korban kecelakaan menuju helikopter.

2. Tandu ambulance

Kedua, ada jenis tandu ambulance yang berfungsi untuk memindahkan korban ke mobil ambulans. Biasanya, tandu ini memang dirancang khusus untuk membantu korban yang terkena penyakit serius, sehingga membutuhkan bantuan untuk segera dibawa ke rumah sakit.

Pasalnya, tandu ambulance ini dilengkapi roda yang mana digunakan untuk memudahkan petugas memindahkan korban ke mobil ambulans dengan cepat.

3. Tandu lipat

Selanjutnya, terdapat jenis tandu lipat yang mana mempunyai dua tangkai. Tangkai ini digunakan untuk memudahkan petugas dalam mengangkut korban.

Tandu lipat memiliki alas terpal yang bisa dilipat dan lubang untuk pegangan korban. Biasanya, tandu jenis ini sering dipakai untuk memindahkan korban yang tewas akibat bencana alam.

4. Tandu skop

Jenis berikutnya adalah tandu skop yang dilengkapi pegangan melengkung serta beralaskan besi dan berbentuk sedikit cekung.

Tandu skop dirancang khusus agar bisa dipisah, sehingga saat proses evakuasi, tandu bisa dipasang dari bawah tubuh korban dan korban tidak perlu diangkat.

5. Tandu papan spinal

Terakhir, terdapat jenis tandu papan spinal dirancang sedemikian rupa untuk membawa korban yang sedang mengalami kondisi patah tulang bagian belakang. 

Biasanya, jenis tandu ini digunakan untuk menangani korban yang membutuhkan perawatan khusus di rumah sakit, sehingga biasanya digunakan oleh staf ambulans.

Fungsi Tandu First Aid

Setelah Anda sudah mengetahui apa itu tandu beserta dengan jenisnya, maka selanjutnya akan dibahas mengenai fungsi tandu. Terdapat beberapa fungsi tandu dalam proses evakuasi, berikut penjelasannya.

1. Sebagai alat evakuasi darurat

Fungsi utama tandu first aid adalah sebagai alat evakuasi darurat saat terjadi kecelakaan di tempat kerja. Artinya, tandu memudahkan petugas P3K untuk memindahkan korban ke tempat yang lebih aman atau ke ambulans untuk dibawa ke rumah sakit agar segera mendapatkan perawatan medis lanjutan.

2. Memudahkan tim medis melakukan pemeriksaan korban

Kedua, fungsi tandu first aid adalah memudahkan tim medis dalam melakukan pemeriksaan maupun merawat korban. Hal ini dikarenakan, tandu memungkinkan korban untuk berbaring dengan aman dan nyaman, sehingga tim medis bisa lebih mudah memeriksa kondisi korban.

Dengan begitu, korban bisa segera mendapatkan penanganan lanjutan dari tim medis, sehingga dapat meminimalisir risiko cidera.

3. Meminimalisir gerakan yang bisa memperparah dicera

Selanjutnya, fungsi tandu first aid adalah dapat membantu meminimalisir gerakan korban yang bisa memperparah cidera. Hal ini dikarenakan, tandu sudah dirancang khusus dengan alas yang lunak, sabuk pengaman, dan penyangga.

Dengan begitu, tubuh korban dapat berbaring dengan nyaman di atas tandu, sehingga mengurangi gerakan berlebihan.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai pengertian, jenis, dan fungsi tandu first aid yang perlu diketahui, khususnya bagi petugas P3K.

Pada dasarnya, tandu first aid adalah salah satu alat yang berperan penting saat proses evakuasi. Hal ini dikarenakan, tandu berfungsi untuk memindahkan korban kecelakaan ke tempat yang lebih aman untuk mendapatkan perawatan medis lanjutan.

Namun, bagaimana cara evakuasi tandu yang baik dan benar kepada korban kecelakaan kerja? 

Hal ini mencakup beberapa hal, yakni petugas P3K harus memeriksa kesadaran dan pernapasan korban, memberikan pertolongan pertama pada korban, menyiapkan dan memilih jenis tandu sesuai kondisi korban, serta petugas mengangkat dan meletakkan korban di atas tandu dengan hati-hati.

Maka dari itu, agar proses evakuasi korban berjalan dengan baik dan benar sesuai prosedur tertentu, setiap perusahaan dan industri harus mempunyai petugas P3K yang profesional.

Namun, jika belum, silakan menunjuk salah satu karyawan perusahaan Anda untuk mengikuti pelatihan petugas P3K di PT Mandiri Maha Daya agar mendapatkan sertifikasi resmi dari Kemnaker RI dan bisa membantu perusahaan melakukan evakuasi apabila terjadi kecelakaan kerja.