rope access technician

Rope Access Technician: Pekerjaan Berisiko Tinggi!

Rate this post

Setiap pekerjaan, tentu mempunyai bahaya dan risiko masing-masing, tak terkecuali bekerja pada ketinggian. Hal ini dikarenakan, bekerja di ketinggian mempunyai risiko lebih jika tidak menggunakan teknik yang benar sesuai prosedur Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3).

Salah satu teknik yang bisa digunakan pada pekerjaan ketinggian adalah rope access. Hal ini dilakukan oleh rope access technician atau orang yang sudah profesional di bidangnya.

Apa sebenarnya rope access technician itu? Apa risiko yang didapatkan? Simak pembahasannya di bawah ini, ya!

Pengertian Rope Access Technician

pengertian rope access technician

Rope access technician merupakan seorang pekerja profesional yang memanfaatkan tali sebagai alat utama untuk mengakses area yang sulit dijangkau pada ketinggian.

Dalam hal ini,  rope access technician adalah teknisi profesional yang menjalankan metode akses tali atau rope access pada ketinggian.

Biasanya, teknisi ini bertugas untuk melakukan pekerjaan pemeliharaan, inspeksi, instalasi, atau lainnya di area yang tidak mudah dijangkau tanpa menggunakan platform udara lainnya.

Maka dari itu, teknisi rope access tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Mereka harus sudah terlatih dan mempunyai sertifikasi resmi dari lembaga khusus yang menangani rope access atau sejenisnya, seperti IRATA (Industrial Rope Access Trade Association) dan lainnya.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Pelatihan TKPK 1 dan 2

Risiko sebagai Rope Access Technician

Perlu diketahui, bekerja di ketinggian mempunyai risiko yang sangat besar, meskipun sudah menerapkan prosedur yang ketat, terutama bagi rope access technician.

1. Jatuh dari ketinggian

Teknisi rope access akan bertugas dan bekerja di ketinggian, sehingga risiko jatuh dari ketinggian sangat besar. Risiko ini tidak bisa dihindari meskipun sudah menggunakan sistem pengaman, terlebih jika tidak hati-hati dan waspada dalam menjalankan pekerjaannya.

2. Paparan cuaca ekstrem

Pekerja yang bekerja di ketinggian secara otomatis akan bekerja di luar ruangan, sehingga risiko yang mungkin bisa terjadi adalah terpapar cuaca ekstrem.

Mulai dari angin kencang, hujan, hingga panas sinar matahari secara langsung. Hal ini jika tidak diimbangi dengan penerapan prosedur keselamatan yang ketat dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada pekerja.

3. Cedera akibat peralatan

Tahukah Anda? Peralatan rope access yang tidak digunakan dengan baik dan benar, dapat menyebabkan cedera pada pekerja. Dengan begitu, keselamatan pekerja juga semakin terancam, sehingga tidak bisa kembali melakukan pekerjaan seperti sebelumnya.

4. Kelelahan fisik

Selanjutnya, risiko sebagai  rope access technician adalah kelelahan fisik. Hal ini kemungkinan terjadi karena posisi kerja yang tidak nyaman atau waktu bekerja pada ketinggian yang sangat lama.

Kelelahan tersebut dapat meningkatkan risiko kecelakaan lebih besar karena pekerja sudah tidak bisa melakukan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik.

Rope Access Technician Bekerja di Bidang Apa?

bidang kerja rope access technician

Salah satu pertanyaan yang sering muncul di benak Anda adalah rope access technician bekerja di bidang apa? Teknisi rope access bisa bekerja di berbagai bidang atau sektor.

Mulai dari bidang konstruksi, industri minyak dan gas, telekomunikasi, industri petrokimia, jembatan, infrastruktur, hiburan dan media, atau bidang lainnya.

Dalam hal ini, teknisi rope access bertujuan untuk melakukan perbaikan, perawatan, atau lainnya di beberapa sektor tersebut.

Misalnya, pada bidang konstruksi, teknisi rope access bertugas untuk melakukan perbaikan struktur bangunan, pemasangan elemen, inspeksi bangunan, dan lain sebagainya.

Maka dari itu, dibutuhkan teknisi rope access yang sudah profesional dan berpengalaman untuk membantu berbagai industri dengan tetap menerapkan prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Baca Juga: Prosedur Bekerja di Ketinggian yang Harus Diterapkan!

Pelatihan untuk Menjadi Rope Technician

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, jika untuk menjadi teknisi rope access harus yang profesional dan berpengalaman di bidangnya.

Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk menjadi rope access technician adalah mengikuti pelatihan rope access. Tujuannya adalah untuk mengetahui mengenai dasar-dasar teknik rope access dalam lingkungan kerja yang sebenarnya.

Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk memberikan teori kepada calon teknisi rope access dalam melakukan identifikasi serta upaya mengatasi potensi bahaya di tempat kerja.

Pelatihan ini juga dapat membantu memberikan keterampilan dan kemampuan kepada teknisi dalam memberikan pertolongan pertama kepada tim atau anggota rope access ketika terjadi kecelakaan kerja.

Selanjutnya, pelatihan rope access juga digunakan untuk memberikan teori mengenai cara evakuasi darurat, penggunaan peralatan yang benar, dan aspek lainnya dalam pekerjaan rope access.

Dalam hal ini, Anda bisa mengikuti pelatihan teknisi rope access pada lembaga khusus yang menyediakannya, seperti sertifikasi di Industrial Rope Access Trade Association (IRATA), Society of Professional Rope Access Technicians (SPRAT), dan lainnya.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai pengertian dan risiko menjadi rope access technician. Pembahasan di atas sangat penting bagi Anda yang ingin menjadi teknisi rope access.

Pastikan Anda sudah mengetahui bagaimana cara menjadi teknisi rope access, tugas dan tanggung jawabnya, serta risiko yang didapatkan.

Pada dasarnya, rope access technician adalah seorang profesional yang bertugas untuk mengakses area yang sulit dijangkau pada ketinggian.

Jika menjadi teknisi rope access, berarti Anda sudah termasuk menjadi Tenaga Kerja pada Ketinggian (TKPK) yang mana harus mempunyai sertifikasi agar bisa bekerja.

Sertifikasinya mulai dari TKPK 1, 2, dan 3 sesuai dengan kebutuhan yang mana diterbitkan oleh Kemnaker RI. Dalam hal ini, Anda bisa mengikuti pelatihan TKPK di PT Mandiri Maha Daya dengan sertifikasi resmi dari Kemnaker RI, mulai dari TKPK 1, 2, hingga 3 sekalipun.

Atsna Himmatul Aliyah
Atsna Himmatul Aliyah

I have an interest in the SEO, Content Writer, and Copy Writer

Articles: 34

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *